Kamis, 14 April 2016

5 Gangguan Kesehatan yang Disebabkan Stres




Walau stres merupakan kondisi emosional, nyatanya hal itu sangat memengaruhi kondisi fisik kita. Tak sedikit penyakit yang dialami tubuh ternyata dipicu oleh stres.

Bila Anda mengalami beberapa gejala ini, kemungkinan besar penyebabnya adalah stres berkepanjangan yang belum tuntas diselesaikan.

1. Ruam merah dan gatal
Bila kulit Anda mendadak dipenuhi oleh ruam kemerahan dan juga gatal, penyebabnya tak selalu alergi tapi juga stres. Ketika tubuh mengalami stres yang berlebihan (baik jangka pendek atau panjang), sistem imun akan kacau dan tubuh mulai melepaskan histamin untuk melawan "musuh".

Jika stres belum juga reda, kita akan mengalami reaksi alergi dan gejalanya biasanay dirasakan di kulit. Ketika sistem imun kita lemah akibat stres, kulit juga mudah iritasi oleh hal-hal yang sebelumnya tidak membuat sensitif, misalnya saja sabun, udara panas atau dingin, losion, atau sabun deterjen.

2. Berat badan berfluktuasi
"Stres memicu pelepasan hormon kortisol, yang mengganggu kemampuan tubuh memproses gula darah dan juga mengubah cara metabolisme lemak, protein, dan kaborhidrat, sehingga berakibat berat badan naik atau turun," kata Shanna Levine, dokter umum.

Stres juga membuat seseorang memiliki pola makan tidak sehat, baik itu berlebihan atau justru kehilangan nafsu makan.

3. Nyeri kepala berulang
Bila sebelumnya Anda jarang menderita nyeri kepala tapi belakangan ini kepala sering terasa berat dan nyeri, bisa jadi Anda stres. Hormon-hormon stres bisa menyebabkan perubahan di saraf dan pembuluh darah otak, sehingga memicu sakit kepala. Ketika stres, otot-otot juga lebih tegang sehingga memicu sakit kepala.


4. Pencernaan bermasalah
Stres bisa mengganggu fungsi saluran cerna. Hal itu menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak asam lambung sehingga terjadi serangan rasa panas di dada (heart burn).

"Bisa juga proses pengosongan makanan di lambung melambat sehingga kita mengalami kembung, atau terjadi peningkatkan kontraksi usus besar yang berakibat diare," kata Deborah Rhodes, dokter penyakit dalam dari Mayo Clinic.

5. Mudah tertular flu
Stres sudah pasti akan menekan sistem imun sehingga kita jadi gampang sakit. Penelitian juga menunjukkan, orang yang sedang mengalami stres dua kali lebih mungkin mengalami sakit flu dibanding dengan yang tidak stres.

Stres merupakan salah satu gangguan psikologis. Oleh karena itu, antara stres dan kesehatan fisik dapat saling mempengaruhi. Stres bisa menyebabkan menurunnya kondisi fisik, sebaliknya penurunan kondisi fisik pun bisa menyebabkan stres. Setiap manusia tentu ingin hidupnya sehat secara fisik dan psikologis. Dengan demikian, dua aspek kesehatan ini perlu diperhatikan secara bersamaan agar setiap individu tidak menjadi individu yang sakit.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar